Selasa, 07 Oktober 2014

Prospek Ternak Kroto dalam Toples





Kini dengan daya dan kreatifitas manusia, sesuatu yang dulunya dianggap mustahil, tercanyata hal yang mustahil tersebut bisa dilakukan oleh  manusia  dengan daya kreatifitas, penelitian, dan percobaan yang tiada berhenti. Contoh dari kreatifitas manusia tersebut antara lain adalah ternak kroto dalam toples. Tentu ini kelihatan aneh, tetapi inilah realitas yang sekarang menjadi trend bagi pecinta burung untuk bisa mencukupi kebutuhan pakan burung kesayangan mereka.

Ternak  kroto dalam toples ini, bisa dikatakan penemuan baru dalam hal budidaya kroto. Karena sebagaimana yang kita pahami, bahwa semut rang-rang atau semut penghasil kroto, umumnya bersarang dalam daun-daun pepohonan, mereka ( semut rarang ) umumnya juga ada dipepohonan tergantung musim. Maka dengan hadirnya penemuan ternyata semut rang-rang bisa diternakkan dalam toples merupakan sebuah menemuan yang luar biasa dan patut dikembangkan.

Ternak kroto dalam toples yang awalnya hanya dijadikan sebagai siaga untuk mencukupi kebutuhan pakan burung, utamanya burung murai batu, kini karena kroto d ialam semakin langka karea diburu petani, ternakkroto toples kinipun menjadi bisnis yang menjajikan. Mengapa tidak? Pertama, harga kroto yang semakin naik harganya karena barangnya yang sedikit sedangkan permintaan pasar yang tinggi, maka secara rumusan ekonomi, harga kroto akan semakin mahal.

Kedua,ternak kroto http://indobibitkroto.blogspot.com/dalam toples inipun juga tidak  tergantung musim, sehingga bisa dipanen setiap kali jika  umur sarang sudah siap.bayangkan jika kita asumsikan kita bisa panen 1 kg tiap hari dengan harga kroto 100 ribu rupiah, kita bisa berpenghasilan 3 juta rupiah. Wo sudah bisa mengalahkan gaji pns bukan?
Silahkan mencoba ternak kroto ini, jika tidak memiliki bibit, pembaca yang budiman bisa membelinya dari para peternak, harganya bibit ini umumnya di bandrol dengan harga 30 ribu rupiah per toples dan saudara bisa mengembangkannya sendiri. Selamat memcoba!